PKB Sebut Bawaslu hanya Berani di Daerah
Terkait Iklan Parpol di Media Massa
Rabu, 03 April 2013 – 15:38 WIB
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah bersikap tebang pilih dalam menegakan peraturan. Hal ini disampaikan Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Imam Nahrawi terkait pelarangan iklan DPC PKB Bojonegoro oleh Bawaslu setempat.
Menurut Nahrawi, pelarangan tersebut menjadi bukti bahwa Bawaslu tidak konsisten dalam menjalankan tugasnya.
"Kita bikin pengumuman di radio dipermasalahkan. Sementara yang lain kita lihat sendiri sudah secara nasional," ujar Nahrawi usai menjamu komisioner Bawaslu di kantor DPP PKB di Jalan Raden Saleh, Jakarta, Rabu (3/4).
Nahrawi menjelaskan, iklan yang dipasang DPC Bojonegoro yakni mengenai pengumuman pembukaan pendaftaran calon legislatif (caleg). Ia menegaskan, tidak ada ajakan untuk memilih dalam iklan tersebut.
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah bersikap tebang pilih dalam menegakan peraturan. Hal ini
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan