PKB Tuding Bom Bunuh Diri di Masjid Sebagai Alibi
Untuk Menutupi Gerakan Jaringan Teroris
Jumat, 15 April 2011 – 21:42 WIB
JAKARTA - Bom bunuh diri di Masjid Addzikra kompleks Mapolresta Cirebon membuat banyak pihak meradang, tak terkecuali kalangan partai politik. Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Imam Nachrowi, mendesak Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN) segera membongkar habis jaringan pelaku bom di Masjid Mapolresta Cirebon yang terjadi Jumat (15/4) siang.
"DPP PKB sangat berduka dan mengutuk keras terjadi bom bunuh diri di Mapolres Cirebon hari ini. Ini tidak hanya mengancam stabilitas dan keamanan nasional, tetapi sudah berani secara terbuka masuk ke instansi hukum yg bertugas mengamankan dan menertibkan masyarakat," ujar Nachrowi kepada JPNN, Jumat (15/4) sore.
Baca Juga:
Yang lebih disayangkan lagi, justru kini masjid yang dijadikan sasaran. Karenanya Nachrowi mencium ada upaya untuk menutupi gerakan jaringan teroris dengan menggunakan masjid sebagai sasaran. "Ini masjid sampai dijadikan alibi baru untuk menutup jaringan teroris," ucapnya.
DPP PKB juga meminta Kapolri untuk bertindak tegas dan cepat. "Kita minta Kapolri tidak hanya berani, tetapi juga tega dalam membongkar dan menangkap otak utama teror ini," ucapnya.
JAKARTA - Bom bunuh diri di Masjid Addzikra kompleks Mapolresta Cirebon membuat banyak pihak meradang, tak terkecuali kalangan partai politik. Sekjen
BERITA TERKAIT
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik