PKI dan TNI

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

PKI dan TNI
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Ilustasi. Foto: Ricardo

Suharto memanfaatkan kompleksitas itu dengan cerdik dan akhirnya muncul sebagai pemenang.

Suharto jatuh setelah berkuasa 32 tahun. 

Komunisme yang ditekan habis-habisan selama masa kekuasaan Suharto pelan-pelan mulai bangkit. 

Gugatan agar pemerintah meminta maaf terhadap kekerasan yang dilakukan terhadap PKI mengemuka. 

Namun, tantangan muncul dari kalangan Islam dengan sangat keras.

Berbagai kontroversi yang terjadi setiap kali muncul isu mengenai PKI adalah wujud dari luka lama yang belum benar-benar sembuh. 

Sudah pernah ada upaya untuk melakukan rekonsiliasi nasional. 

Sudah pernah muncul gagasan dari pemerintah untuk meminta maaf terhadap anggota dan simpatisan PKI yang manjadi korban Orde Baru. 

Keputusan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk memperbolehkan anak dan keturunan PKI mendaftar ke TNI memantik kontroversi lama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News