PKS Bangun Citra Dizalimi
Parpol Penelikung Otomatis Mundur
Sabtu, 07 April 2012 – 05:53 WIB
Mengapa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak segera hengkang dari koalisi" Mengapa juga SBY tak segera menendang menteri PKS dari kabinet? ’’Mereka tak mau mundur karena ingin membangun citra dizalimi. Padahal kita nggak menzalimi loh, salahnya sendiri mereka melanggar kontrak?’’ kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok kepada wartawan kemarin.
Dalam rapat-rapat Setgab, lanjut Mubarak, PKS sebenarnya sudah tak diundang. Bahkan, benderanya pun sudah diturunkan. Sekarang ini PKS hanya nunggu dipecat. ’’Tetapi, meskipun posisinya sudah di ujung tanduk, saya berharap mereka tetap bekerja profesional sampai hari terakhir. Karena kali ini partai-partai koalisi kompak terhadap PKS, karena sudah pada kesal semua,’’ ujar dia.
Ditanya soal siapa yang akan menggantikan menteri-menteri PKS Mubarok yang suka bicara ceplas-ceplos itu, kali ini tak mau gegabah. Dia cuma bilang, soal itu tidak ada yang bisa mempengaruhi presiden SBY agar penggantinya si A atau si B, tidak ada juga partai yang minta supaya penggantinya orang partainya. ’’Semua terserah presiden, karena hal itu merupakan hak prerogatif presiden,’’ tuturnya.
Kenapa kali ini partai-partai koalisi kompak menghukum PKS" Mubarok mengatakan, karena PKS sering berkoar-koar siap berada di luar koalisi. Malah sesumbar, rugi kalau tetap berada di koalisi, karena suara PKS drop. Karena kemauannya seperti itu, maka koalisi parpol bersedia memfasilitasi keinginan PKS untuk mengundurkan diri.
JAKARTA–Desakan agar partai yang tidak sejalan dan sekomitmen dengan parpol setgab segera mengundurkan diri dari koalisi makin menguat. Kali
BERITA TERKAIT
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Demi Guru Honorer, Alihkan Saja 1.853 Formasi Kosong Ini!
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya