PKS Belum Bahas Nama yang Akan Diusung
jpnn.com - JAMBI - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Jambi belum memberikan sinyal siapa nama-nama yang akan diusung di pilkada 2017 yang akan berlangsung di Kabupaten yakni Muarojambi, Sarolangun, dan Tebo.
“Harapan kita di akhir Februari ini sudah arahnya (sikap partai, red) di Pilkada 2017,” ujar Ketua DPW PKS, Rudi Wijaya usai Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) kemarin (31/1).
Yang pasti, ujarnya, PKS sudah punya mekanisme mapan dalam menghadapi setiap pilkada. Antara lain, mendengar dan meminta masukan pendapat dari pengurus dan kader. “Kita ada tim. Jika sudah ada nanti akan kita dengarkan pendapat dari kader dan pengurus DPW yang lain,” katanya.
Dalam forum Rakowil yang di hadiri oleh Ketua DPP Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Gufron Aziz Puadi tersebut, juga telah disampaikan langkah strategis partai menghadapi Pilkada yang bakal digelar di tiga kabupaten dimaksud.
Pada Rakorwil ini juga turut dilantik sejumlah pengurus DPW. Selanjutnya, kedepan beberapa program partai akan di sosialisasikan hingga ke tingkat DPC hingga ke desa. “Nanti kita akan sosialisasi program dan kegiatan yang di lakukan dari kabupaten/kota hingga ketingkat DPC sampai desa,” jelasnya.
Ketika disinggung soal peluang kader internal PKS pada Pilkada 2017 mendatang, dipastikan partai memang mengutamakan kader untuk didorong maju.
“Tentu kita mengutamakan kader kita. Tapi nantinya juga akan dipertimbangankan kesiapan masing-masing. Kalau belum siap ya kenapa harus dipaksakan,” pungkasnya. (aki/sam/jpnn)
JAMBI - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Jambi belum memberikan sinyal siapa nama-nama yang akan diusung di pilkada 2017 yang akan berlangsung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik