PKS dan Demokrat, Kehilangan Satu Kursi Menteri
Selasa, 18 Oktober 2011 – 20:25 WIB
Ada lima alasan SBY melakukan reshuffle kabinet. Pertama adalah hasil evaluasi kinerja dan integritas. Kedua faktor the right man in the right place. Ketiga kebutuhan organisasi atau kabinet. Keempat masukan dan aspirasi masyarakat luas yang diterima Presiden dalam kurun waktu setahun terakhir ini. Kelima adalah pertimbangan faktor persatuan dalam kemajemukan.
‘’Ada yang mendorong saya bahkan tekanan untuk setiap tahun reshuffle, tapi saya berpendapat itu tidak tepat karena bisa mengganggu stabilitas kabinet yang saya pimpin,’’ tegas SBY.(afz/jpnn)
JAKARTA—Presiden SBY mengumumkan porsi kabinet barunya. Dua pos menteri dari kalangan Partai Politik koalisi berkurang. Yakni satu dari partai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan