PKS Desak KPK Garap Laporan Dahlan
Selasa, 30 Oktober 2012 – 13:34 WIB
Anggota Komisi III DPR itu menegaskan bahwa siapa pun dia dan apa pun jabatannya hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu. "Karena setoran tersebut merupakan bentuk tindak pidana gratifikasi atau bahkan bisa jadi ini bentuk suap," ujarnya.
Indra mengaku setuju bahwa tidak boleh ada kongkalikong atau upeti antara mitra kerja, baik itu Kementerian BUMN atau yang lainnya dengan komisi terkait di DPR. "Buat saya dan juga buat F-PKS tidak ada kompromi untuk korupsi sekecil apa pun, baik berupa suap atau pun gratifikasi," tegasnya.
Dia menambahkan, apabila Dahlan Iskan benar-benar tahu, maka keterbukaan dan info Menteri BUMN itu sangat penting untuk memerbaiki dan sekaligus mengatisipasi praktek-praktek menyimpang di negeri ini.
"Tentunya itu tergantung Dahlan Iskan, apakah mau memerbaiki dan membongkar korupsi atau justru sebaliknya mendiamkan dan menyembunyikannya atau dengan kata lain justru melindunginya," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Politisi PKS, Indra meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan kepolisian untuk menindaklanjuti laporan pemerasan oknum anggota DPR
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani