PKS Dituding Maunya Untung Sendiri
Sabtu, 24 Maret 2012 – 20:42 WIB
JAKARTA -- Ulah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai anggota koalisi yang tidak sejalan dengan sikap Partai Demokrat terkait rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), terus mengundang polemik. Partai Demokrat berang dengan sikap PKS, itu.
"Lambat laun manuver PKS semakin jelas jenis kelamin politiknya yaitu parpol yang mau meneguk untung sendiri di koalisi tapi tidak mau mengambil risiko koalisi di pemerintahan," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika, Sabtu (24/3).
Baca Juga:
Dia menegaskan, masyarakat akan tahu dan sejarah untuk kesekian kali mencatat kalau PKS adalah partai yang tidak layak dipercaya dalam koalisi karena kalkulasi yang ada hanya maunya untung sendiri. "Menurut Saya ya lebih baik mundur dari koalisi toh juga kinerja kadernya di Kabinet Indonesia Bersatu II rapornya merah dan pas-pasan saja," kata Anggota Komisi II DPR, itu.
"Saya sih berharap mereka malu di koalisi dengan teman-teman partai politik lainnya yang berjuang dan berpikir keras di pemerintahan untuk kepentingan bangsa dan negara," kata Pasek.
JAKARTA -- Ulah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai anggota koalisi yang tidak sejalan dengan sikap Partai Demokrat terkait rencana kenaikan
BERITA TERKAIT
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan