PKS: Gandeng Brimob, KPK Aneh
Rabu, 15 Mei 2013 – 15:14 WIB
JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Indra menilai aneh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengandeng 10 anggota Brimob untuk melakukan penyitaan beberapa mobil di kantor DPP PKS.
"Jadi publik akan bertanya-tanya dan menilai untuk apa membawa Brimob. Apa motivasinya menggaet Brimob. Itu sebuah keanehan karena kita sangat terbuka," ujar Indra saat dihubungi, Rabu (15/5).
Bukan hanya terbuka, partai yang dipimpin Anis Matta tersebut juga sangat kooperatif. Menurut Indra, mereka menyiapkan bunga dan spanduk. "Kita sangat terbuka dan kooperatif, asalkan bawa surat resmi dan sesuai prosedur," terang Indra.
Namun Indra mengaku tak mempermasalahkan KPK membawa Brimob. "Ya kalau mereka ramai-ramai, bawa Brimob, ya itung-itung silaturahmi. Silaturahmi itu baik," ucapnya.
JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Indra menilai aneh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengandeng 10 anggota Brimob untuk
BERITA TERKAIT
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra
- Endoskopi Spinal, Solusi Minimal Invasif untuk Masalah Tulang Belakang
- Tanam Mangrove di PIK & Kedonganan, B. Braun Indonesia Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha