PKS Kesulitan Bentuk Dream Team demi Jago-jagonya di Pilkada
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengingatkan para calon kepala daerah yang diusung partainya agar tidak mengikuti kontestasi pilkada demi meraih kekuasaan untuk kepentingan pribadi. Menurut dia, niat ikut pilkada harus lurus demi memberikan kontribusi terbaik dan menyejahterakan masyarakat.
Sohibul mengatakan, jika niat tulus ini bisa dipegang maka separuh kemenangan sudah bisa diraih. "Ikut kontestasi pilkada bukan untuk kepentingan pribadi atau partai tapi masyarakat secara keseluruhan," kata Sohibul saat Ikrar Pemenangan Kepala Daerah PKS di Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (4/1).
Sedangkan sisanya adalah menggenjot kinerja koalisi partai pengusung pasangan calon kepala daerah yang juga didukung PKS. Yakni dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada secara optimal.
"Kami berharap dengan tekad memenangkan pertarungan ini, bisa mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki oleh koalisi yang dibentuk," harapnya.
Sohibul menambahkan, bukan hal mudah membentuk tim pemenangan yang ideal bagi pasangan calon kepala daerah yang diusung PKS. Namun, dia meyakini tim pemenangan ideal yang terdiri dari berbagai unsur bisa terbentuk dengan niat tulus.
"Memang tidak mudah membentuk dream team dari berbagai elemen. Tapi, percaya dengan modal niat yang tulus, semua optimalkan sumber daya maka kerja sama bisa dibentuk," ungkapnya.
Dia menegaskan, kalau tidak berhasil membentuk kerja sama dan dream team, maka bisa jadi cita-cita kemenangan hanya sebuah impian. "Tim yang dibentuk bukan dream team tapi dreaming team," katanya.(boy/jpnn)
Presiden PKS Sohibul Iman menyatakan, sulit untuk membentuk dream team demi memenangkan para calon kepala daerah yang diusung partainya di Pilkada 2018.
Redaktur & Reporter : Boy
- Golkar DKI Siapkan Saksi TPS Mengawal Suara Ridwan Kamil-Suswono
- Anies Condong Kepada Pram-Doel, Militansi Kader PKS Untuk RIDO Dipertanyakan
- PKS Total di Jakarta, Kampanyekan RIDO ke Seluruh Pelosok Kota
- Yanuar Arif Wibowo: Sukseskan Program 3 Juta Rumah, Hapus Utang Pinjol Masyarakat Bawah
- Bawaslu DKI Panggil Lagi Suswono soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Soal Kunker Perdana Prabowo ke China, Sukamta PKS Singgung Kemerdekaan Palestina