PKS Makin Siap jadi Oposisi
Sabtu, 05 Maret 2011 – 12:46 WIB
JAKARTA – Wacana PKS bakal diceraikan dari koalisi membuat panas para petinggi partai. Mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid menegaskan bahwa partainya siap berada di luar koalisi. Sebab, PKS memiliki pengalaman sebagai oposisi, dan terbukti elektabilitasnya semakin meningkat. Menurut Muhtadi, untuk mendepak partai Golkar dan PKS dari koalisi, maka SBY harus mampu menarik PDIP masuk ke dalam pemerintahan. Sebab dua partai tersebut setidaknya memiliki 29 persen suara. Bila semuanya didepak maka pemerintahan hanya akan didukung 46 persen suara.
”Saat pemerintahan Presiden Megawati, PKS hanya sendirian di luar pemerintahan dan kabinet dengan kekuatan tujuh anggota parlemen. Tapi kami mampu menjadi kekuatan oposisi yang membawa aspirasi rakyat. Tentu kami lebih siap menjadi oposisi dengan kekuatan saat ini, yakni memiliki 57 anggota DPR dengan penyebaran yang semakin baik,” kata Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga:
Pernyataan itu seperti menjawab ramalan pengamat Lembaga Survei Indonesia Burhanuddin Muhtadi yang mengatakan PKS lebih rentan diceraikan dari koalisi dibandingkan Partai Golkar mengingat suara yang dimiliki lebih kecil dibandingkan Golkar.
Baca Juga:
JAKARTA – Wacana PKS bakal diceraikan dari koalisi membuat panas para petinggi partai. Mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid menegaskan bahwa
BERITA TERKAIT
- Dasco Targetkan RUU BUMN Diparipurnakan 2 Hari Lagi
- Sidang Sengketa Pilkada Papua, Pakar Tata Negara: MK Jangan Mau Diintervensi
- DPR Mengesahkan RUU BUMN Saat Akhir Pekan, Dasco Ungkap Alasannya
- Anggota DPR Merespons Laporan Dugaan Pemerasan Petugas Imigrasi Kepada 44 WNA China
- Fraksi PDIP DPRD Jakarta Sebut Penundaan Pelantikan Pram-Rano Karno Rugikan Masyarakat
- Bertemu Dino Pati Djalal, Eddy Soeparno Ajak FPCI Dukung Diplomasi Iklim Prabowo