PKS Merasa Kasihan PDIP Obral Kursi Menteri

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid merasa kasihan mendengar PDI Perjuangan menawarkan kursi menteri untuk partai di luar Koalisi Indonesia Hebat (KIH) pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Saya menjadi kasihan kenapa harus sampai (mengobral) sedemikian rupa. Demokrasi yang baik itu ada check and balances. Kontrol yang kuat itu baik bagi demokrasi. PDIP di luar pemerintahan itu baik-baik saja," kata Hidayat di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/10).
Karena itu, mantan Presiden PKS itu menyarankan PDI Perjuangan memberikan kursi menteri kepada partai-partai yang sudah bersusah payah memenangkan pasangan Jokowi-JK saat pilpres lalu.
"Kursi itu diberikan saja kepada partai yang sudah berdarah-darah dan berkeringat (mendukung Jokowi-JK). Untuk mereka saja belum cukup. Nasdem dua itu saja belum diakomodir semuanya. Berikan kursi itu kepada mereka," tandasnya.
Sebelumnya Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menyatakan partainya siap dikurangi jatahnya di kabinet Jokowi-JK untuk diberikan ke partai di luar KIH, asalkan mau bersama-sama merebut kursi pimpinan DPR RI.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid merasa kasihan mendengar PDI Perjuangan menawarkan kursi menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional