PKS Minta Kontrak Koalisi Direvisi
Kamis, 14 April 2011 – 21:01 WIB
Wakil Ketua Umum Agung Laksono juga mengakui draft kontrak politik yang baru memang hanya menyisakan PKS saja. Agung tidak mengetahui alasan pasti PKS karena disebut sebagai urusan ‘dapur’ partai masing-masing.
‘’Kita yakin dan percaya bahwa mereka akan sama-sama kembali. Kemarin kan sudah dikasih waktu dua hari,’’ kata Agung.
Yang penting kata Agung, kedepannya diharapkan tidak ada lagi saling serang-menyerang di dalam koalisi. Draft koalisi yang baru juga diharapkan bisa membawa iklim politik kembali sejuk dari yang akhir-akhir ini selalu diberitakan panas.
‘’Kita tunggu sajalah. Siapa tahu nanti malam mudah-mudahan sudah tandatangan karena ini memang strategis. Saya kira memang PKS yang terakhir,’’ kata Agung.
JAKARTA—Pemerintah telah mengajukan draft kontrak politik yang baru untuk partai koalisi. Namun hingga saat ini, Partai Keadilan Sejahtera
BERITA TERKAIT
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain
- Tuduhan Bung Karno Pengkhianat Dicabut, Megawati Berterima Kasih ke Rakyat dan Prabowo
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo
- Masuk ke Ruangan Acara HUT PDIP, Megawati Langsung Menyalami Sosok Ini
- Tampil di HUT ke-52 PDIP, Butet Baca Puisi 'Dibakar Luka' yang Terinspirasi dari Megawati