PKS Minta Pemerintah Desak India Hentikan Kekerasan terhadap Warga Muslim
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini prihatin mendengar kabar pecahnya bentrokan dan kekerasan menimpa muslim di India, yang menewaskan puluhan korban dan melukai lebih dari 200 warga.
Jazuli mengatakan, Indonesia sebagai anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) dan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa atau DK PBB, dan negara sahabat dan mayoritas muslim mengambil sikap tegas. "Ini jelas mengganggu dan menimbulkan keprihatinan," tuturnya.
Karena itu, anggota Komisi I DPR yang membidangi luar negeri ini meminta Pemerintah Republik Indonesia aktif mendesak India agar menghentikan tindak kekerasan tersebut karena menyangkut kemanusiaan dunia.
"Indonesia harus bersikap tegas menyuarakan keprihatinan dan mendesak India menghentikan tindak kekerasan, intoleransi, dan diskriminasi tersebut," ungkap Jazuli.
Legislator daerah pemilihan (dapil) Banten itu menegaskan tidak ada justifikasi pembenaran tindak kekerasan atas dasar intoleransi dan diskriminasi. Sebagai negara besar dan berdaulat India harus mampu mewujudkan kedamaian di tengah-tengah rakyatnya atas prinsip kesamaan dan keadilan bagi semua. Serta menyelesaikan perbedaan dengan jalan dialog.
Perlindungan dan keamanan warga negara dari tindak persekusi, intoleransi, dan diskriminasi adalah hal yang utama bagi sebuah negara.
"Kami yakin dan berharap India bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik sehingga rakyat yang berbeda agama, berbeda etnis, bisa apat hidup berdampingan secara damai dan harmoni," kata Jazuli.
Namun, Jazuli menegaskan, bila India dan kelompok politik di dalamnya tidak bisa memberikan jaminan tersebut, maka atas nama kemanusiaan, HAM, dan perdamaian dunia, PBB dan komunitas internasional harus turun tangan melakukan investigasi, penjagaan keamanan serta jaminan keselamatan dan minoritas Muslim India sebagai bagian dari warga dunia. (boy/jpnn)
Bentok dan kekerasan di India dalam pekan ini menewaskan puluhan orang dan melukai lebih dari 200 warga.
Redaktur & Reporter : Boy
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa
- Kemendag Apresiasi Rabu Hijrah dan BI atas Suksesnya Young Muslim Leader Forum
- Fraksi PKS Optimistis Prabowo Bisa Bawa Indonesia Menjadi Negara Kuat & Berdaya Saing
- Indonesia dan India Jalin Kerja Sama Produk Hilir Timah
- Perempat Final Piala Suhandinata 2024: Garuda Muda Pantang Meremehkan India
- Jazuli Juwaini: Mewujudkan Kesejahteraan Petani Harus Berpijak pada Kedaulatan Pangan