PKS Pilih Berkoalisi dengan Partai Demokrat Saja
Jumat, 20 Maret 2009 – 08:16 WIB
MEDAN - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ngotot keras kepala terhadap PDI Perjuangan (PDIP). Kali ini Presiden PKS Tifatul Sembiring yang menegaskan bahwa partainya ogah bermesra-mesraan dengan PDIP. ''PKS akan berkoalisi dengan Partai Demokrat saja,'' kata Tifatul setelah memberikan orasi dalam kampanye di Lapangan Merdeka, Medan, kemarin (19/3).
Selain terhadap PDIP, kata Tifatul, PKS menolak berkoalisi dengan Partai Golkar. Selain karena belum memutuskan secara final tentang mitra koalisi, banyak kader PKS yang tak mau berkoalisi dengan partai warisan Orde Baru itu. ''Jadi tidak mungkin berkoalisi dengan Golkar,'' katanya.
Mengapa lebih memilih Demokrat? Menurut Tifatul, ada kesamaan visi dan misi untuk memajukan negara ini. ''Jadi, dengan Demokrat ada peluang lebih besar,'' tandasnya.
Dia menambahkan, komitmen utama PKS adalah berkoalisi dengan partai Islam. Meski demikian, tidak tertutup kemungkinan juga untuk berkoalisi dengan partai nasionalis agar PKS lebih membuka diri di masyarakat. ''Kami tetap membuka lebar koalisi dengan partai Islam,'' ucapnya.
MEDAN - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ngotot keras kepala terhadap PDI Perjuangan (PDIP). Kali ini Presiden PKS Tifatul Sembiring yang menegaskan
BERITA TERKAIT
- Pantau Pilkada di 7.908 TPS, Pemkab Bogor Bentuk Pusat Komando
- Ribuan Petugas TPS Telah Siap Gelar Pemungutan Suara Pilkada 2024
- Ruang Politik Anak Muda Jakarta: Berani Bersuara dan Berekspresi di Pilkada Fest 2024
- Jokowi Makin Rajin Kampanyekan Luthfi-Gus Yasin, Sekarang Turun ke Blora dan Grobogan
- Pas Uji Capim KPK, Legislator Golkar Singgung Persoalan Ego Sektoral Memberantas Korupsi
- Di Hadapan Ribuan Penonton Wayang, Sudaryono Ajak Klaten Menangkan Luthfi-Taj Yasin