PKS: Tak Sadar Tanggung Jawab, Pemuda Memprihatinkan
Minggu, 28 Oktober 2012 – 18:29 WIB
JAKARTA - Politisi dari Fraksi PKS DPR RI, Raihan Iskandar, mengatakan Sumpah Pemuda yang sudah memasuki tahun ke-84 masih tetap relevan diperingati, meskipun bergaram kondisi dan permasalahan bangsa terkhusus para pemuda semakin memprihatinkan.
Ditambahkan, keprihatinan terhadap pemuda saat ini cukup beralasan karena sebagian pemuda sekarang telah kehilangan jati dirinya. Hal ini ditandai dengan maraknya aksi tawuran pelajar dan mahasiswa, beredarnya narkoba, tindakan premanisme dan menjurus kepada seks bebas.
Di sisi lain, organisasi-organisasi pemuda mengalami perpecahan. Adanya dualisme kepemimpinan menjadikan organisasi tersebut tidak berjalan efektif sehingga justru memberikan contoh yang buruk bagi pemuda lainnya.
"Belum lagi pemuda-pemuda yang terjun ke dalam politik praktis juga terjerat kasus korupsi. Alih-alih menjadi problem solver, mereka malah menjadi problem maker," kata Raihan Iskandar kepada JPNN, Minggu (28/10).
JAKARTA - Politisi dari Fraksi PKS DPR RI, Raihan Iskandar, mengatakan Sumpah Pemuda yang sudah memasuki tahun ke-84 masih tetap relevan diperingati,
BERITA TERKAIT
- Korupsi Dana PIP Universitas Bandung yang Merugikan Mahasiswa
- Jumlah Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1 Sedikit, Sisanya Lebih Banyak
- Wamen Viva Yoga: AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Pilot Project
- Wamentrans Viva Yoga Sebut Menko AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Proyek Percontohan
- Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Ini soal Nasib Honorer Tak Lolos CPNS 2024, Bisa Ikut Seleksi PPPK?