PKS Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup
Jumat, 16 Desember 2011 – 18:05 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di DPR, Al Muzzammil Yusuf mengusulkan penggunaan sistem proporsional tertutup termasuk di dalamnya pemilu internal partai politik sebagai sistem terbaik untuk pemilu ke depan. “Ini semua mendorong manipulasi hasil pemilu oleh calon dan penyelenggara. Sehingga Pemilu 2009 kemarin paling rumit dibandingkan pada 1999 dan 2004. Untuk itu diperlukan penguatan posisi partai politik tanpa mengabaikan aspirasi publik”. ungkap Muzzammil.
“Setelah melalui kajian mendalam di internal Fraksi PKS, akhirnya kami memutuskan untuk mengusulkan sistem proporsional tertutup yang diawali dengan pemilu internal partai politik,” kata Al Muzzammil Yusuf, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (16/12).
Usulan sistem proporsional tertutup diajukan lanjutnya, setelah mengetahui banyaknya kekurangan pada sistem proporsional terbuka yang diterapkan pada Pemilu 2009. Diantanya posisi partai politik lemah, caleg cenderung individualistik, biaya kampanye yang mahal karena setiap calon beriklan, sulitnya rekapitulasi hasil pemilu karena rumit.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di DPR, Al Muzzammil Yusuf mengusulkan penggunaan sistem proporsional tertutup termasuk di dalamnya pemilu internal
BERITA TERKAIT
- Jokowi Dampingi Ahmad Luthfi dan Gus Yasin Pawai, Disambut Puluhan Ribu Warga Banyumas
- Pram-Doel Ketemu Anies, Ketum Golkar Singgung RK Justru Berjumpa Prabowo & Jokowi
- KSPSI Siap Memenangkan Pramono Yang Perjuangkan UMP Terbaik
- Survei PSI: Masyarakat Kaltim Pilih Rudy Mas'ud-Seno Aji
- 12 Jurus Ridwan Kamil Atasi Polusi di Jakarta
- Hadiri Senam Partai 60lkar, Richard Moertidjaya Ajak Masyarakat Terapkan Gaya Hidup Sehat