Please, Contohlah Cara Hindari Isu SARA di Pemilu Malaysia

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Alfitra Salam mengatakan, sukses pemilihan raya di Malaysia bisa menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia. Menurutnya, ada banyak kemiripan antara pemilu di Indonesia dengan Malaysia, misalnya terkait pemilih yang diperkirakan sama-sama didominasi anak muda.
"Jadi, penyelenggara penting untuk meramu dan memberikan sentuhan-sentuhan khusus terkait materi kampanye untuk menarik minat anak muda," ujar Alfitra dalam diskusi yang digelar DKPP di Jakarta, Rabu (16/5).
Menurut Alfitra, Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun pihak terkait lain sebaiknya aktif memberi informasi mengenai pemilu yang benar di kalangan anam kuda. Dia juga mendorong KPU bisa mengajak kalangan muda memerangi hoaks politik.
"Penting mengubah anak muda, karena itu carilah isu-isu yang menyentuh. Mari bersama-sama membangun bangsa dengan menjauhi hoaks," katanya.
Lebih lanjut Alfitra mengatakan, pemilihan raya di Malaysia selain berhasil menarik kepedulian anak muda juga jauh dari isu-isu identitas. Sementara pemilihan raya sebelumnya di Negeri Jiran itu sarat dengan isu-isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA).
Alfitra menilai hal itu sangat penting sebagai pelajaran berharga bagi Indonesia yang sebentar lagi menggelar pemilu legislatif dan pemilihan presiden secara bersamaan. "Saya kira ini juga contoh yang baik, sangat minim isu identitas. Karena tidak laku," pungkas Alfitra.(gir/jpnn)
Sukses pemilihan raya di Malaysia bisa menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia, terutama untuk menjauhkan diri dari isu-isu SARA.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Kunjungi Perum Bulog
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Prabowo & Anwar Ibrahim Bahas Dampak Kebijakan Tarif Impor Donald Trump
- Menko Airlangga Bertemu PM Anwar Ibrahim, Bahas Strategi Menghadapi Tarif Resiprokal AS
- Sukseskan Perdamaian, Malaysia Siap Tampung Warga Palestina