Please, Jangan Percaya Hoaks bin Fitnah soal Aksi 212
![Please, Jangan Percaya Hoaks bin Fitnah soal Aksi 212](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/02/19/b69472a7a3832737638c3b0be0d013e2.jpg)
jpnn.com - jpnn.com - Forum Umat Islam (FUI) telah merancang aksi unjuk rasa yang akan digelar di depan gedung DPR/MPR besok (21/2). Melalui unjuk rasa berjuluk Aksi 212 itulah FUI kembali menyuarakan tuntutan tentang Gubernur DKI Basuki T Purnama alias Ahok yang kini menjadi terdakwa perkara penodaan agama.
Namun, FUI mengeluarkan imbauan kepada umat Islam agar tidak mudah terprovokasi oleh isu negatif yang berkembang di media sosial. Sekjen FUI Muhammad Al Khaththath menyatakan bahwa unjuk rasa besok merupakan aksi damai.
"Aksi ini adalah aksi damai. Jangan terprovokasi dengan berita-berita di media sosial. Ada yang bilang mau perang dan sebagainya, kita tidak ada agenda seperti itu," katanya, Senin (20/2).
Khaththath menjelaskan, Aksi 212 yang berpusat di depan Kompleks Parlemen merupakan kegiayan yang murni untuk menyampaikan aspirasi umat Islam. Yakni agar pemerintah mencopot Basuki T Purnama alias Ahok dari posisi gubernur DKI karena telah menjadi terdakwa perkara penodaan agama.
Dia memastikan tak akan ada aksi anarkistis pada unjuk rasa besok. ”Jadi mereka yang bilang kalau kita akan menduduki gedung DPR dan melakukan lempar jamrah ke gedung DPR itu adalah hoaks bin fitnah," tutup Khaththath.(mg5/JPNN)
Forum Umat Islam (FUI) telah merancang aksi unjuk rasa yang akan digelar di depan gedung DPR/MPR besok (21/2). Melalui unjuk rasa berjuluk Aksi 212
Redaktur & Reporter : Fandi
- Ketua MUI Palu Desak Kapolri Percepat Penanganan Kasus Ini
- Waka MPR Minta Lembaga di Sektor Pendidikan Tingkatkan Efektivitas Kerja
- Demonstran Kritik Kejaksaan saat Demo di DPR, Ini Tuntutannya
- Ananda Tohpati: Efisiensi Perlu, Tetapi Jangan Ganggu Program Masyarakat
- Wakasal Laksdya TNI Erwin Disebut Calon Kuat KSAL, Begini Respons Legislator NasDem
- Usul dari Habib Aboe DPR, Layanan SIM Buka pada Sabtu-Minggu