Pleno DPP PPP Kubu SDA Dijaga Massa Ormas
jpnn.com - JAKARTA - Siang ini DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Suryadharma Ali (SDA) menggelar Rapat Pleno di kantor DPP PPP, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat. Rapat ini digelar di tengah prahara konflik di tubuh partai berlambang Kabah itu. Rapat ini salah satunya akan membahas persoalan di internal partai itu.
Pantauan JPNN di kantor DPP PPP, berbagai persiapan Pleno yang akan dilaksanakan Selasa (22/4), sekitar pukul 12.30 WIB nanti sudah dilakukan. Terutama pengamanan lokasi. Ya, sebelumnya, lokasi tersebut dijadikan kubu Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy, melangsungkan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang memberhentikan sementara SDA sebagai Ketua Umum.
Terlihat, pengamanan Pleno kali ini melibatkan sejumlah organisasi sayap PPP seperti Brigade Kabah yang berpakaian loreng-loreng, kemudian Angkatan Muda Kabah (AMK), Gerakan Pemuda Kabah (GPK) baik Jakarta Pusat maupun Banten.
Selain itu juga terpantau puluhan pemuda berpakaian kaos bergambar dan bertuliskan Halus; Haji Lulung Untuk Semua. Sekitar pukul 10.00 WIB tadi, pengamanan dengan kekuatan lebih 100 orang ini sudah menggelar apel hingga kemudian membubarkan diri dan menyebar di sekitar kantor DPP PPP.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP, Syaifullah Tamliha saat akan dikonfirmasi mengenai persiapan pleno hingga diturunkannya Brigade Kabah, AMK dan GPK belum memberi penjelasan karena sedang mengikuti rapat persiapan. "Saya sedang rapat," jawab Syaifullah melalui pesan singkat kepada JPNN. (fat/jpnn)
JAKARTA - Siang ini DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Suryadharma Ali (SDA) menggelar Rapat Pleno di kantor DPP PPP, Jalan Proklamasi,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Konon, Hasto Jadi Tersangka Akibat Kritis Terhadap Penyalahgunaan Kekuasaan era Jokowi
- Pengamat Nilai Vonis Pengadilan Bikin Pengusaha Takut Jalani Bisnis Tambang
- Ketua Gempar Kalbar Diharapkan Bantu Selesaikan Masalah Masyarakat
- Ribuan Kader Ansor-Banser Jaga Ratusan Gereja Saat Natal, Addin: Wujud Toleransi Beragama
- KPK Menetapkan Hasto Sebagai Tersangka, Ronny PDIP Menduga Ada Upaya Kriminalisasi
- PDIP Anggap Kasus yang Menjerat Hasto Sebagai Teror Politik