PLN Beli Listrik Kertas Leces
Sabtu, 29 Desember 2012 – 07:53 WIB
Kemudian 2014, pihaknya siap menjual sebesar 10 MW. Tapi untuk menambah produksi listrik pada 2014 nanti, pihaknya harus menyiapkan investasi sekitar Rp 13 miliar. Antara lain untuk membangun jaringan, menaikkan kapasitas trafo dan rekondisi turbin. "Kendati harus ada investasi baru, bagi kami tetap menguntungkan dengan perhitungan pendapatan dari penjualan listrik bisa mencapai Rp 100 miliar," tuturnya.
Baca Juga:
Budi menjelaskan, semula pembangunan pembangkit yang dilakukan sejak Agustus 2012 lalu itu bagian dari pemenuhan kebutuhan energi untuk kegiatan operasional. Yakni, berupa dua unit boiler batu bara dengan kapasitas masing-masing 120 ton per jam dan dua turbin generator dengan kapasitas 19 MW dan 27 MW.
"Saat ini kami sudah tidak membeli energi, karena semua kebutuhan energi untuk plant pulp dan kertas berupa listrik, uap, udara tekan dan air sudah terpenuhi. Malah, sekarang menjual kelebihan listrik pada PLN," tandasnya. Untuk pengelolaan pembangkit itu, PT Kertas Leces membentuk Unit Bisnis Energi Leces sebagai strategic business unit. (res)
SURABAYA- Suplai listrik di jatim makin bertambah, salah satunya lewat penandatanganan pembelian tenaga listrik atas kelebihan tenaga listrik (excess
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Terjadi Kecelakaan Kerja Berulang, Wamenaker Tinjau Smelter IMIP
- Bank Mandiri Segera Bergerak Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi di NTT
- Grab Megahedon Tebar Diskon Lebih Besar Hingga Mobil Listrik
- Artificial Intelligence Tingkatkan Produktivitas Manufaktur & Daya Saing Indonesia
- Bea Cukai dan Pemda Bersinergi Menegakkan Hukum di Bidang Cukai Lewat Kegiatan Ini
- Injourney Aviation Services Ikut Sukseskan D-Futuro Futurist Summit 2024