PLN Bontang Uji Coba Biodiesel

PLN Bontang Uji Coba Biodiesel
PLN Bontang Uji Coba Biodiesel
Disebutkan Mujiono, untuk mesin pembangkit lama memang tidak bisa sepenuhnya digunakan biodiesel. Perlu dilakukan pencampuran dengan solar dengan rasio yang dilakukan secara bertahap. Penggunaan 100 persen biodiesel baru bisa dilakukan apabila mesin pembangkit yang digunakan adalah mesin yang benar-benar baru.

Rencananya, setelah uji coba selesai dilakukan, biodiesel ini akan diterapkan pada pembangkit PLN Area Bontang di Kantor Pelayanan Muara Wahau, Kutai Timur. Nantinya, PLN Area Bontang akan menjadikan pembangkit di Muara Wahau sebagai prototype pembangkit biodiesel. Pemilihan Muara Wahau bukan tanpa alasan. Pasalnya, lokasi tersebut dianggap dekat dengan perkebunan kelapa sawit yang menjadi bahan dasar untuk biofuel.

“Memang sengaja kami tentukan di Muara Wahau karena lokasinya yang strategis, dekat dengan perkebunan kelapa sawit. Karena dari direksi PLN memang menginginkan untuk setiap unit PLN memanfaatkan kearifan lokal. Yaitu dengan memberdayakan potensi-potensi energi primer lokal di daerah masing-masing. Nah, kebetulan di Bontang ini ada potensi kelapa sawit, maka diputuskanlah Bontang untuk menerapkan biodiesel tersebut,” urai Mujiono.

Bahan bakar biofuel yang saat ini digunakan dalam uji coba tersebut adalah CPO (Crude Palm Oil) berkualitas rendah. Yang kemudian diambil dan diberikan treatment, diproses sedemikian rupa hingga dapat digunakan menjadi bahan bakar PLTDMG.

BONTANG – PLN Area Bontang mulai menguji coba penggunaan biodiesel sebagai energi penghasil tenaga listrik. Uji coba ini dilakukan sebagai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News