PLN Disuntik Gas Talisman Jambi

PLN Disuntik Gas Talisman Jambi
PLN Disuntik Gas Talisman Jambi
Gde menjelaskan, ConocoPhillips akan memasok gas kebutuhan PLN tersebut dari lapangan Grissik. Sedangkan Jambi Merang akan memasok ke Chevron Pacific Indonesia di Riau.

Ia menuturkan perjanjian swap dilakukan menyusul belum adanya jaringan pipa dari lapangan Jambi Merang ke kedua pembangkit tersebut. ”Semua pihak terkait telah berkoordinasi dan melaksanakan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam perjanjian swap,” ujar Gde.

Beberapa kali PLN telah meminta kepastian karena pasokan gas dari Jambi Merang terus tertunda. Awalnya, gas tersebut ditargetkan mulai mengalir sejak April lalu. Penyebabnya, beberapa klausul perjanjian masih perlu perbaikan. Kemudian, pasokan diundur pada pertengahan Oktober namun tetap belum terealisasi juga.

Untuk diketahui, dari jumlah tersebut sebesar 55 BBTUD rencananya akan digunakan oleh PLN untuk pembangkit listrik di Muara Tawar, Jakarta, sisanya untuk pembangkit listrik Payo Selincah, Jambi. PLN memang menunggu pasokan gas melalui dua mekanisme swap. Pertama, swap antara produksi Lapangan Gajah Baru, Laut Natuna yang dioperasikan Premier Oil dengan Blok Koridor, Sumatera Selatan yang dikelola ConocoPhillips. Kedua, produksi Lapangan Jambi Merang di perbatasan Sumsel dan Jambi.

JAKARTA – Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) menyatakan sejak 1 Desember 2011, Joint Operating Body (JOB) Pertamina

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News