PLN Investasi Rp 49 M di Lombok

Bangun Kabel Bawah Laut 4,2 Kilometer

PLN Investasi Rp 49 M di Lombok
PLN Investasi Rp 49 M di Lombok
Oleh karena itu, melalui perhitungan yang matang, PLN memilih untuk membangun kabel bawah laut untuk menyalurkan listrik dari Pulau Lombok yang surplus daya. Pembangunan kabel listrik bawah laut sepanjang 4,2 kilometer itu telah selesai dipasang dan dioperasikan mulai September tahun ini. "Investasinya mencapai Rp 49 miliar," terangnya

Sistem penyambungan dua arah dilakukan untuk mengaliri listrik di tiga pulau tersebut. Sambungan pertama dilakukan dari Pulau Lombok langsung ke Pulau Gili Trawangan sebagai lokasi pariwisata teramai.

Sambungan kedua menyisir pulau terdekat yaitu Gili Air, kemudian ke Gili Meno, baru ke Gili Trawangan. "Dengan begitu kalau salah satu putus, bisa dialihkan ke kabel satunya," kata dia

Dengan dihentikannya operasional mesin diesel, PLN mengaku untung besar, karena penghematan biaya solar mencapai Rp 22 miliar pertahun. Setelah tersambung dengan kabel bawah laut, ketiga pulau itu kini bergantung pasokan listrik dari Pulau Lombok dengan dibangunnya PLTU Jeranjang 3X25 MW. "Di Jeranjang 2X25 MW proyek fastrack, dan 1X25MW proyek APBN," tuturnya

LOMBOK - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menggelontorkan dana investasi sebesar Rp 49 miliar untuk membangun kabel bawah laut di tiga pulau kecil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News