PLN Minta KPK Kawal Megaproyek Pembangkit Listrik

jpnn.com - JAKARTA -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawal proyek pembangunan pembangkit listrik 35 ribu Megawatt (Mw). Serta megaproyek transmisi listrik sepanjang 46 ribu kilometer.
Karena itu, Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir menyambangi Gedung KPK. Sofyan ingin menjelaskan kepada KPK, bagaimana sistem pengamanan, perkembangan kemajuan serta penanganan mega proyek tersebut.
"Kalau perlu kami minta kawal KPK," tegas Sofyan, saat bertandang ke markas KPK, Senin (30/5).
Salah satu kendala yang masih terjadi yakni, adanya perselisihan harga pembebasan lahan. Menurut dia, pemerintah masih harus membeli tanah dengan harga yang mahal dari masyarakat.
"Nah, itu kan harus dikawal oleh aparat penegak hukum," ujar Sofyan.
Meski begitu, Sofyan mengklaim, perizinan untuk dua megaproyek itu tidak ada masalah. "Semua berjalan dengan baik," tandas Sofyan. (boy/jpnn)
JAKARTA -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawal proyek pembangunan pembangkit listrik 35 ribu Megawatt
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Stok Pangan di Kota Tangerang Aman Hingga Lebaran, Tidak Perlu Panic Buying
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Petinggi PT FKS Food dan IMM
- Ratusan Santri Dilatih Usaha Boga dan Barista, Gus Yasin: Upaya Penanggulangan Kemiskinan
- Bamsoet Sebut Tata Kelola yang Baik Kunci untuk Wujudkan Pariwisata Bali Berkelanjutan
- Jaga Kepercayaan Publik, Kementerian BUMN Perkuat Strategi Komunikasi & Optimalkan AI
- Bea Cukai Gelorakan Pemberantasan Rokok & Miras Ilegal Lewat Kegiatan di Mojokerto Ini