PLN Rampungkan Tahap Kunci Pengadaan Lahan PLTP Ulumbu, Proyek Energi Bersih Dikebut
Sementara itu, General Manager PLN UIP Nusra Abdul Nahwan menjelaskan bahwa proses pengadaan lahan ini ditargetkan selesai pada Desember 2024.
Dokumen Penlok tersebut akan diserahkan kepada BPN Kantor Wilayah Nusa Tenggara Timur untuk dimohonkan pelaksanaan pengadaan tanah.
"Kami optimis proses pengadaan lahan ini akan selesai pada akhir tahun 2024, sehingga PLN dapat melanjutkan proyek dengan memasuki tahapan Engineering, Procurement, and Construction (EPC)," ujar Nahwan.
Menurut dia, penetapan lokasi pengadaan lahan dibagi menjadi dua tahap. Saat ini, tahap pertama mencakup Wellpad J, akses jalan menuju Wellpad J, akses jalan menuju Wellpad G, serta penyesuaian tikungan akses jalan existing di Desa Wewo.
“Sedangkan tahap kedua akan dimulai dengan identifikasi lahan di Wellpad H dan I, serta akses jalan di Desa Lungar, yang dijadwalkan pada akhir September 2024,” tuturnya.
Dia menjelaskan bahwa proyek tersebut nantinya akan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Flores.
Keberhasilan proyek ini juga sangat bergantung pada dukungan dari semua pihak yang terlibat.
"Dalam proses persiapan ini, kami melibatkan Forkopimda, kepala desa, tokoh adat, dan berbagai elemen masyarakat,” tambah Nusra. (mcr4/jpnn)
PT PLN UIP NT menuntaskan tahapan persiapan pengadaan lahan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu Unit 5 dan 6 (2x20 MW).
Redaktur : Natalia
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Mayoritas Masyarakat Adat Poco Leok Dukung PLTP Ulumbu Unit 5 dan 6
- Wujudkan Pemerataan Listrik, PLN UIP MPA Capai Milestone Penting di Proyek Tobelo GEPP
- Hari Kesehatan Nasional, Srikandi Movement PLN Tingkatkan Kepedulian Kesehatan Ibu & Anak
- Pegawai PLN Indonesia Power UBH Tanam Pohon Mangrove di Bekasi
- Penuhi Kebutuhan Pasokan Listrik, PLN Indonesia Power Lakukan Berbagai Transformasi
- Green Campus ITPLN Raih SDGs Gold dan 100% Gunakan Energi Bersih