PLN Tak Terima Pelamar Bertindik dan Bertato

Rekrutmen PLN Tembus 4.200 Pelamar

PLN Tak Terima Pelamar Bertindik dan Bertato
PLN Tak Terima Pelamar Bertindik dan Bertato
Sementara itu, Kepala Divisi Pengembangan SDM dan Talenta PT PLN, Roikhan mengatakan seleksi penerimaan pegawai di PLN menggunakan sistem gugur. Artinya, apabila dalam berkas administrasi lamaran yang dikirimkan para pelamar terdapat kekurangan atau tidak memenuhi syarat. Maka, pelamar langsung gugur alias tidak lolos. Kebijakan perekrutan sistem ini diterapkan tidak lain untuk mempercepat masa seleksi karyawan dan untuk menekan biaya rekrutmen.

"Jadi, mohon pelamar mempersiapkan betul berkas lamaran sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan, jangan sampai ada persyaratan yang kurang. Sebelum dikirim, teliti betul surat keterangan sehat dari dokter, jangan sampai surat keterangan dari dokter yang menyatakan sehat yang dicoret yang kalimat sehat. Sebab, problem seperti ini sering terjadi sehingga banyak pelamar gugur," pinta Roikhan.

Selain memperketat berkas administrasi lamaran, PLN juga tidak menerima calon pegawai/pelamar yang memiliki tato dan kuping bertindik bagi pelamar pria. Syarat ini diterapkan PLN saat perekrutan untuk menghindari kesan penampilan seram bagi pegawai supaya masyarakat tidak merasa takut saat berkomunikasi atau berinteraksi dengan masyarakat/pelanggan. "Kami tidak mengakomodir pelamar bertato dan bertindik bagi pelamar pria," tegas Roikhan.

Bagi pelamar yang lolos seleksi administrasi, pelamar akan mengikuti tes IQ, tes kemampuan bahasa inggris, psikotes, tes kesehatan dan diskusi kelompok. Pengetatan tes kesehatan karena untuk menghindari pegawai tidak produktif. Sebab, setelah resmi menjadi pegawai seluruh biaya kesehatan ditanggung PLN.

JOGJA - Antusiasme masyarakat untuk mengikuti PLN Reckrutmen Fair di UGM cukup besar. Hal ini terlihat saat pengumpulan berkas lamaran untuk 14 bidang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News