PLN UP3 Banten Utara Ungkap Penyebab Korsleting Listrik, Ternyata...

jpnn.com, BANTEN - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggaran (UP3) Banten Utara menggelar sosialisasi listrik aman bagi masyarakat.
Sosialisasi tersebut berkolaborasi dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Banten serta Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten.
Pembahasan dalam sosialisasi tersebut berfokus pada penggunaan miniature circuit breaker (MCB) listrik yang aman bagi masyarakat.
Sosialisasi digelar selama empat hari dimulai dari 19 Agustus sampai 22 Agustus 2024 di beberapa tempat, antara lain Kecamatan Ciruas, Ciwandan, Pulo Merak, dan Serang.
Asisten Manajer Transaksi Energi Listrik PLN UP3 Banten Utara Arie Wibowo mengatakan penyebab kebakaran di permukiman padat penduduk bisanya diakibatkan dari arus pendek atau korsleting listrik.
Menurutnya, korsleting listrik bisa disebabkan dari faktor usangnya instalasi milik pelanggan serta pemakaian sudah melebihi batas kapasitas.
"Jika instalasi merupakan kewenangan dari pelanggan, maka untuk mencegah pemakaian melebihi kapasitas, kami melakukan pemeriksaan MCB," ungkal Arie, Jumat (23/8).
Arie menjelaskan, selama dalam pemeriksaan pihaknya juga melakukan penertiban untuk mengantisipasi bencana kebakaran.
PLN UP3 Banten Utara berkolaborasi dengan dua lembaga menggelar sosialisasi listrik aman bagi masyarakat.
- PLTS Terapung Saguling Jadi Proyek Pertama yang Dibiayai Publik & Swasta
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- GEAPP Dorong Percepatan Penerapan Energi Bersih di RI, Perlu Kerja Sama Multipihak
- Kembangkan Energi Surya, PLN Indonesia Power Perkuat Industri PLTS dari Hulu ke Hilir
- Peringati Hari Bumi, Telkom Dukung Pelestarian Lingkungan Lewat Energi Terbarukan
- Warga Banten Tewas Dikeroyok 4 Orang, 2 Pelaku Oknum TNI