PLTGU Riau Beroperasi, Dirut PLN: Kolaborasi Percepat Transisi Energi Bersih
jpnn.com, RIAU - Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan terus mendukung upaya pemerintah dalam mempercepat transisi energi nasional.
Salah satu upaya yang dilakukan PLN yakni dengan menyerap produksi listrik ramah lingkungan sebesar 275 megawatt (MW), yang dihasilkan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Riau yang dikelola PT Medco Ratch Power Riau.
"Kami siap mendukung transisi energi ke energi bersih. Operasinya PLTGU Riau ini menjadi bukti nyata kolaborasi strategis antara PLN dengan dengan berbagai pihak dalam mempercepat transisi energi di Tanah Air," ujar Darmawan.
PLTGU Riau merupakan pembangkit gas combined cycle berbasis teknologi terkini yang dilengkapi dengan sistem pembakaran Dry Low NOx Combuster, yang bisa menghasilkan emisi lebih kecil dibanding pembangkit gas pada umumnya sehingga lebih ramah lingkungan.
"Teknologi yang diterapkan PLTGU Riau ini memiliki sistem pembakaran dengan emisi yang lebih rendah, tentunya ini menjadi lebih ramah lingkungan," ungkap dia.
"Ke depan, PLN sudah merancang roadmap menuju net zero emission. Ini sudah dimulai sejak sekarang, yaitu meningkatkan penggunaan pembangkit dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan. Pembangkit dengan energi terbarukan juga telah masuk rencana pembangunan hingga 2060 Indonesia akan net zero emission," terang Darmawan.
Untuk mendukung pengoperasian PLTGU Riau, pasokan gas sebagai bahan bakar pembangkit berasal dari hasil kolaborasi berbagai pihak.
"Ada yang berasal dari lapangan EMP Bentu, ada dari PHE Jambi Merang, dan juga dari Conoco Phillips yang semuanya memanfaatkan penggunaan pipa Transportasi Gas Indonesia sebagai transporter gas," tutur Darmawan.
Operasinya PLTGU Riau ini menjadi bukti nyata kolaborasi strategis antara PLN dengan dengan berbagai pihak dalam mempercepat transisi energi di Tanah Air.
- Presiden Prabowo Resmikan PLTGU Jawa-1, Wujud Hilirisasi dan Transformasi Energi
- Catat, Pemerintah Putuskan Tak Perpanjang Diskon Tarif Listrik di 2025
- Soal Diskon 50 Persen Tarif Listrik, Bahlil Pastikan Tidak Diperpanjang: 2 Bulan Saja
- Info Terbaru dari Bahlil soal Diskon 50% Tarif Listrik
- Kena Somasi, PLN Diminta Segera Bayarkan Kerugian Materiel Pada Perusahaan Ini
- Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan, 3 Dikerjakan oleh PLN UIP JBB