PLTU Gunung Seriang Mulai Dikerjakan

PLTU Gunung Seriang Mulai Dikerjakan
PLTU Gunung Seriang Mulai Dikerjakan
TANJUNG SELOR– Proses pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di desa Gunung Seriang mulai masuk tahap pembangunan. Untuk tahap pertama, dilaksanakan pematangan lahan. Dari 20 hektare yang bakal digunakan PT PLN untuk membangun PLTU, sebanyak 10 hektare di antaranya sudah mulai dimatangkan oleh PT Adhi-KMN Jo, sejak Jumat (24/5). Kontraktor asal Jakarta ini ditarget oleh PT PLN untuk menyelesaikan pekerjaannya selama 22 bulan.

 

GSM PT Adhi-KMN Jo, Daud menyebutkan sesuai dengan kontrak, pihaknya hanya  mengerjakan pekerjaan sipil (civil works) seperti pemerataan tanah, penggalian maupun penimbunan lahan di atas lahan 10 hektare. “Setelah civil work ini selesai baru dilanjutkan dengan pembangunan bangunan. Yang pertama akan dibangun adalah boiler dan ruang turbin atau pembangkit,” sebut Daud, pada wartawan koran ini ketika ditemui usai syukuran pelaksanaan civil work di lokasi PLTU desa Gunung Seriang.

Lebih lanjut dikatakannya, pekerjaan yang dilakukan dalam waktu dekat adalah set clearing. Dimana untuk kegiatan ini diusahakan selesai dalam waktu 2 bulan. Namun itu juga masih tergantung cuaca. Pasalnya, jika hujan pekerja tidak bisa melakukan penimbunan. ”Ya, mudah-mudahan saja cuaca mendukung agar pekerjaan kami bisa selesai dan tepat waktu seperti yang ada dalam kontrak,” harapnya.

Dia menambahkan untuk menjalankan proyek ini, PT Adhi menempatkan sekitar 9 alat berat. Dan kedepannya akan ditingkatkan lagi, sesuai dengan kebutuhan. ”Untuk tahap awal ini, kami hanya menggunakan 9 alat berat. Mungkin kedepannya akan ditambah,” ujarnya.

TANJUNG SELOR– Proses pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di desa Gunung Seriang mulai masuk tahap pembangunan. Untuk tahap pertama,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News