PM Australia Kesal Dengan Terbitnya IMB Bekas Sari Club di Bali
"Pemerintah Australia akan bekerja sama dengan pihak terkait di Indonesia untuk menyelesaikan permasalahan ini," katanya.
"Kami ingin memastikan kenangan dan keluarga semua korban yang terbunuh dalam serangan teroris yang mengejutkan itu dihormati secara patut," tambah PM Morrison.
Ini merupakan yang kedua kalinya PM Morrison mengalami permasalahan dengan Pemerintah Indonesia sejak dia menjabat Perdana Menteri pada Agustus 2018.
Photo: Pemerintah Australia keberatan dengan rencana membangun restoran di lokasi bekas Sari Club. (ABC News: Phil Hemingway )
PM Morrison sebelumnya juga memicu kekesalan dan protes dari Pemerintah Indonesia terkait rencana Australia memindahkan Kedubesnya dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Hal itu sempat menyebabkan penundaan penandatanganan perjanjian perdagangan bebas kedua negara.
Salah satu korban selama Bom Bali, Jan Laczynski, mengapresiasi upaya yang dilakukan PM Morrison untuk membatalkan IMB bekas Sari Club tersebut.
"Saya memahami arti dukungan semacam ini bagi keluarga 88 warga Australia dan 202 orang yang meninggal di Bali. Semoga mereka bisa beristirahat dengan tenang di lokasi Sari Club tanpa terganggu," katanya.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan