PM Australia Turnbull Sampaikan Duka Serangan Paris dalam Bahasa Perancis
Dalam pertemuan pertama sejak serangan yang menewaskan 130 orang itu, Parlemen Australia sempat mengheningkan cipta sejenak untuk mengenang para korban.
Kedua kubu politik juga mengenang korban serangan yang terjadi baru-baru ini di luar Perancis, termasuk di Lebanon dan Mali.
"Setiap tindakan terorisme adalah sebuah penghinaan terhadap kemanusiaan, di mana pun itu terjadi dan siapa pun yang merasakan dampaknya," kata Pemimpin Oposisi Australia, Bill Shorten.
Bill menjelaskan, "Tak peduli agama apa yang teroris imani, jika mereka mengaku-aku beragama, tak peduli ketidakadilan apa yang mereka pura-pura derita, tak peduli atas nama apa teroris mengaku bertindak atau bendera apa yang mereka kibarkan."
"Perlu diketahui, sebagai satu negara dan satu rakyat kami menawarkan belasungkawa tulus kami untuk bangsa dan warga Perancis, terutama yang berduka karena kehilangan orang yang mereka cintai," sambungnya.
Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull, menyatakan solidaritas duka kepada warga Perancis dengan cara yang mungkin paling dipahami warga Perancis,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata