PM Jepang Kutuk Kelompok Penyandera di Aljazair
Jumat, 18 Januari 2013 – 21:01 WIB
Yang pasti, PM Abe mengajak Indonesia untuk bersama-sama memerangi aksi teror semacam itu. "Saya berbicara dengan Presiden SBY banyak sekali peluang untuk kerja sama di bidang bilateral dan regional dan global. Kita bersepakat untuk terus maju dalam berjuang melawan terorisme," pungkas Abe.
Diberitakan, kelompok bersenjata menyerbu kilang milik British Petroleum di Aljazair dan menyandera 200 pekerja lokal dan 41 orang pekerja berkewarganegaraan asing. Seperti dilansir Reuters, Jumat (18/1) pagi, operasi pembebasan yang dilakukan militer Aljazair telah berhasil membebaskan ratusan sandera. Hanya saja 30 orang dilaporkan tewas dalam drama pembebasan itu.
Tujuh dari korban tewas meruakan warga negara asing, di antaranya dua Jepang, dua Inggris dan seorang Prancis. Selebihnya merupakan warga lokal dan termasuk para penyandera. Namun demikian pihak Jepang melansir 14 warga negaranya belum terdeteksi keberadaannya dalam aksi tersebut.(flo/jpnn)
JAKARTA - Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe mengutuk keras aksi kelompok militan yang menyerang sebuah kilang produksi gas bumi di selatan Aljazair,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan