PM Kamboja Hun Sen Dituduh Beli Follower Facebook
Kamis, 10 Maret 2016 – 11:05 WIB

PM Kamboja Hun Sen Dituduh Beli Follower Facebook
"Hun Sen mencoba menggunakan Facebook untuk menampilkan citra lunak rakyat Kamboja serta citra lunak dirinya sendiri," katanya.
Analisa data follower akun Fabeook Hun Sen.
Strangio mengatakan popularitas Hun Sen langsung meledak.
"Dari sekitar 1 juta follower kini sudah lebih dari 3 juta, jauh mengalahakna saingannya Sam Rainsy," ujarnya.
"Hal ini menimbulkan kecurigaan dan keraguan apakah follower itu nyata atau cuma dibeli," kata Strangio.
Keraguan itu dipicu oleh sebuah berita yang dimuat dalam suratkabar Phnom Penh Post.
Suratkabar ini menggunakan analisa data media sosial dari situs Social Bakers.
Ternyata banyak follower Hun Sen berasal dari negara lain seperti India, Thailand, dan Filipina.
Perdana Menteri Kamboja Samdeech Hun Sen dituduh membeli follower alias pengikut untuk akun Facebooknya yang kini mencapai 3 juta lebih. Pengamat
BERITA TERKAIT
- 'Nangis Senangis-nangisnya': Pengalaman Bernyanyi di Depan Paus Fransiskus
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia