PMI Mimika Bersama KADIN & HIPMI Siap Bangun Pertanian untuk Kesejahteraan Rakyat

jpnn.com, MIMIKA - Papua Muda Inspiratif (PMI) bekerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), dan Pemkab Mimika untuk menjalankan program kesejahteraan masyarakat.
Hal itu disampaikan Ketua PMI Kabupaten Mimika Eka Kora usai pertemuan dengan perwakilan KADIN, HIPMI, dan Pemda Mimika pada Kamis (25/8).
"Mereka siap mendukung dan berkolaborasi dengan PMI demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Papua,” kata Eka dalam siaran persnya, Kamis.
Eka mengatakan saat ini PMI Mimika telah mempunyai koperasi dan tempat untuk menjual produk UMKM. Menurut dia, ke depan bersama dengan KADIN, HIPMI, dan pemda setempat akan mengelola lahan pertanian jagung, sagu, dan pertanian lainnya.
Eka juga menyampaikan terima kasih kepada BIN dan Presiden Joko Widodo karena selalu mendukung mereka dan terus memperhatikan masyarakat Papua dan Papua Barat.
"Tadi pemda siap bersama kami untuk berkolaborasi serta membantu di bidang pertanian jagung, sagu, kopi, UMKM, dan sebagainya," kata Eka.
Ketua KADIN Mimika Abraham HT Raweyai atau yang akrab disapa Bram Raweya menyatakan telah siap berkolaborasi dengan PMI.
Menurut dia, program kerja pengelolaan lahan dengan penanaman jagung, sagu, dan pertanian lainnya sangat bagus dilakukan.
Papua Muda Inspiratif (PMI) Mimika bersama KADIN dan HIPMI bekerja sama untuk membangun pertanian serta membuat sejahtera masyarakat.
- KADIN Indonesia Apresiasi Investasi Prancis dalam Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Arsjad Rasjid Mentransformasi Ekonomi Indonesia Lewat Kadin
- FKPMI Menilai Menteri Karding Lamban Mengurus Masalah PMI
- Hipmi Nilai UU Minerba jadi Angin Segar untuk UMKM
- Wasekjen HIPMI Sebut PIK Bermanfaat Besar bagi Ekonomi & Masyarakat
- 37 PMI Dideportasi dari Malaysia, Keluhkan Perlakuan Buruk di Tahanan