PMII Desak Pemerintah Hentikan Kekerasan
Senin, 27 Agustus 2012 – 01:34 WIB
JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), Addin Jauharudin meminta pemerintah bisa mengantisipasi dan menghentikan berbagai aksi kekerasan yang terjadi di Indonesia belakangan ini.
Dia mengatakan,akhir-akhir ini masyarakat Indonesia dikejutkan oleh munculnya berbagai aksi kekerasan yang telah merenggut korban jiwa. Selama Agustus 2012 ini saja, kata dia, sudah lima kejadian yang mengoyak rasa persatuan dan kebhinekaan bangsa Indonesia.
Baca Juga:
Menurut Addin, makna kemerdekaan dan hari raya Idulfitri telah tercoreng dengan maraknya aksi kekerasan di berbagai wilayah yang. Seharusnya, lanjut dia, rasa aman dan damai dapat dirasakan oleh masyarakat, terlebih baru saja usai Idulfitri yang harusnya semua kelompok bisa saling menahan diri, bukan saling serang menyerang.
"Kejadian ini seharusnya bisa diantisipasi karena informasi penyerangan itu berhembus jauh sebelumnya," katanya, Minggu (26/9).
JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), Addin Jauharudin meminta pemerintah bisa mengantisipasi dan
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan