PNG Bentuk Tim Evaluasi Kewarganegaraan Djoko Tjandra
Jumat, 22 Februari 2013 – 22:57 WIB
JAKARTA - Proses pembatalan kewarganegaraan buron kasus korupsi hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra mulai dilakukan pemerintah Papua Nugini (PNG). Pemerintah yang berbatasan langsung dengan Provinsi Papua tersebut, dikabarkan mulai menyusun tim khusus yang menangani ekstradisi Djoko Tjandra. Darmono yang kesehariannya menjabat Wakil Jaksa Agung ini, tak bisa memastikan kapan pertemuan dengan PNG kembali digelar. Alasannya, yang memproses adalah pejabat berwenang PNG bukan Indonesia.
Tim bertugas mengevaluasi status kewarganegaraan yang diperoleh Djoko Tjandra pada pertengahan 2012 tersebut. Jika ditemukan kejanggalan, menurut Ketua Tim Pemburu Koruptor Darmono, pihak berwenang PNG akan membahas permintaan ekstradisi yang telah diajukan Indonesia.
"Setelah itu dijabarkan (penyimpangan pengajuan kewarganegaraan PNG Djoko Tjandra). Kemudian apakah kita yang ke sana atau mereka yang ke sini (Indonesia)," kata Darmono, Jumat (22/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Proses pembatalan kewarganegaraan buron kasus korupsi hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra mulai dilakukan pemerintah Papua Nugini
BERITA TERKAIT
- Polres Bintan: 22 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Lalu Lintas Selama 2024
- Sejumlah Pamen dan Kapolres di Polda Banten Kena Mutasi, Ini Daftarnya
- Rivai: Peradi Pimpinan Otto Hasibuan Sah Sesuai Putusan MA
- Jutaan Honorer jadi PPPK 2024, tetapi 1 Hal Penjamin Ketenangan Ini Harus Dipastikan
- Cukup Bayar Rp 5 Ribu Masyarakat Bisa Lihat Keindahan Jembatan Ampera
- Kemensetneg Sebut Pengelolaan Gedung Balai Sidang JCC Diambil Alih Negara