PNM Dukung Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Lingkungan

PNM Dukung Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Lingkungan
PNM menggelar webinar bertajuk “Mengolah Limbah Jelantah Menjadi Produk Bernilai: Sabun Cuci sebagai Alternatif Ramah Lingkungan," yang dilaksanakan secara hybrid pada Senin (24/2). Foto: dok PNM

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM)Arief Mulyadi menegaskan bahwa pihaknya mendukung pemberdayaan ekonomi berbasis lingkungan.

Hal itu diungkapkan Arief dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional.

Merealisasikan dukungannya, PNM menggelar webinar bertajuk “Mengolah Limbah Jelantah Menjadi Produk Bernilai: Sabun Cuci sebagai Alternatif Ramah Lingkungan," yang dilaksanakan secara hybrid pada Senin (24/2).

Menurut Arief, kegiatan tersebut merupakan sebagai bagian dari inisiatif PNM Peduli Limbah yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan nasabah dalam mengelola limbah rumah tangga secara lebih berkelanjutan.

“Melalui program ini, kami ingin memberikan pemahaman kepada nasabah bahwa pengelolaan limbah yang baik tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan, tetapi juga dapat menjadi peluang usaha yang berkelanjutan. PNM berkomitmen untuk terus menghadirkan program pemberdayaan yang inovatif dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Arief dikutip, Kamis (27/2).

Adapun kegiatan itu bekerja sama dengan PT Pegadaian dan Waste4Change, webinar ini diikuti oleh 8.145 nasabah Mekaar di 543 pertemuan kelompok di seluruh Indonesia.

Para peserta diajak memahami cara mengubah limbah jelantah menjadi produk bernilai ekonomi, seperti sabun cuci, yang dapat digunakan sendiri maupun dijual sebagai sumber pendapatan tambahan.

Webinar ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga pelatihan langsung tentang proses pembuatan sabun dari limbah jelantah

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menegaskan bahwa pihaknya mendukung pemberdayaan ekonomi berbasis lingkungan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News