PNM Perluas Dukungan untuk UMKM Lewat Kemitraan Internasional
jpnn.com, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) memperkuat komitmennya dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan pelaku usaha ultra mikro di Indonesia.
Bersama Philippine Women’s Association (PWA) Indonesia, PNM turut serta dalam acara webinar dan bazar bertema “KEPO-in Produk Paling Dicari Filipina, Potensi Ekspor UMKM” yang digelar di Kedutaan Besar Republik Filipina, Menteng, Jakarta.
Acara ini menjadi wadah strategis untuk memberikan wawasan kepada para pelaku UMKM agar dapat meningkatkan daya saing, terutama di pasar internasional.
Selain sesi webinar yang diisi oleh para ahli, bazar UMKM dengan 30 tenant turut memamerkan produk unggulan yang berpotensi menembus pasar ekspor.
Direktur Operasional PNM Sunar Basuki, memaparkan langkah-langkah strategis PNM dalam mendorong pelaku usaha ultra mikro naik kelas.
Menurutnya, PNM bukan hanya sekadar memberikan modal usaha, tetapi juga menyediakan pelatihan, pendampingan, dan memperluas akses jaringan usaha.
"Tujuan kami adalah membantu perempuan prasejahtera mengembangkan usaha mereka untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ungkap Sunar, dalam keterangannya, Sabtu (30/11).
PNM mengedepankan pendekatan berbeda dari lembaga keuangan konvensional. Tanpa syarat jaminan yang rumit, PNM membuka akses pembiayaan bagi mereka yang tidak terlayani oleh bank.
PNM memperkuat peran UMKM melalui kolaborasi dengan Philippine Women's Association.
- Pemerintah Targetkan Makan Bergizi Gratis Sentuh 3 Juta Penerima hingga Maret 2025
- Batavia PIK Sukses Hadirkan Euforia Tahun Baru, Ada Pasar Rakjat Bernuansa Tempo Dulu
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Pemerintah Bakal Sediakan Rp 20 Triliun untuk UMKM hingga PMI
- PINTAR dan Prakerja Gelar Workshop Digital Marketing untuk UMKM: Dorong Transformasi Digital
- PNM & MES Gelar Pelatihan Sertifikasi Halal untuk Nasabah