PNS Harus Percepat Cara Kerjanya
jpnn.com - JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur mengajak pimpinan Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK), di bawah koordniasi kementerian yang dipimpinnya untuk membuat program-program prioritas.
Program itu bisa dimulai dari enam bulanan sampai tiga tahun ke depan. Hal itu dikatakan Asman dalam rapat konsolidasi di Jakarta, Rabu (3/8).
"Saya minta ditetapkan prioritas enam bulan ke depan, apa yang akan dicapai hingga tiga tahun ke depan. Tidak mungkin kita bisa mengubah semuanya dalam waktu singkat ini,” ujar Asman.
Namun, Asman mengingatkan agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) menambah kecepatan dalam bekerja, agar setiap perubahan yang terjadi bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Sebagai pusat dari mesin birokrasi, kita harus berjalan lebih cepat dan bisa menunjang percepatan bagi instansi pemerintah lain,” tutur Asman.
Asman lantas menceritakan pengalamannya sewaktu menjadi anggota DPR. Bila sedang berkunjung ke daerah, ia sering mempertanyakan keberadaan surat-surat sebagai bukti sahnya aset negara.
“Tidak jarang surat-surat itu dipegang oleh para pegawai, yang sering tidak terintegrasi. Tidak sedikit pemda yang pengadministrasian asetnya tidak jelas,” ucapnya.
Untuk itu, Asman mendorong Kepala ANRI Mustari Irawan agar memperjelas dan memprioritaskan penanganan arsip-arsip sebagai bukti kepemilikan aset negara. (esy/jpnn)
JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur mengajak pimpinan Lembaga Pemerintah Non Kementerian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mulai Januari 2025, Pekerja Indonesia Pensiun di Usia 59 Tahun
- Gabung BRICS, RI Bisa Jadi Jembatan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
- HMPV Merebak di Tiongkok, Dinkes Jateng Minta Warga Jangan Panik, Tetapi
- Gempa Berkuatan Magnitudo 4,2 Guncang Lombok, Tidak Berpotensi Tsunami
- Pernyataan Penasihat Kapolri Dianggap Bisa Kikis Kepercayaan Masyarakat ke Polisi
- 5 Juta Jemaah Calon Haji Menunggu Keberangkatan, Ada yang Khawatir Tak Berangkat