Poin Penalti di MotoGP Akan Dievaluasi
jpnn.com - MILAN – Presiden Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) Vito Ippolito mengatakan, sistem poin penalti dalam balapan MotoGP akan dievaluasi. Hal itu berdasarkan penjatuhan sanksi kepada Valentino Rossi yang berdampak pada seri terakhir di Valencia.
“Kami menggunakannya dalam beberapa tahun terakhir. Kami akan memutuskan apakah akan melanjutkan penggunaannya atau mengubahnya,” terang Ippolito sebagaimana dilansir laman Crash, Sabtu (7/2) kemarin.
Sistem poin penalti itu sama dengan yang berlaku di Formula 1. Jika pembalap dijatuhi penalti poin sampai empat, dia harus start dari grid paling belakang. Jika penalti mencapai tujuh poin, dia akan start dari pitlane. Sedanggkan jika mencapai 10, berarti diskualifikasi.
“Kami punya rentang yang lebar dan beragam dalam urusan sanksi. Itu cukup untuk memberikan keleluasaan kepada hakim (panel) menjatuhkan sanksi kepada rider,” papar Ippolito. (cak/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gol Palmer Sia-Sia, Chelsea Kalah Melawan Fulham di Stamford Bridge
- Imbang Lawan Everton, Manchester City Masih Diselimuti Awan Hitam
- Man City Vs Everton: Haaland Gagal Penalti, Penonton Kecewa
- Piala AFF 2024: Pelatih Thailand tak Ingin Seperti Timnas Indonesia
- MotoGP 2025, Tim Aprilia Diperkuat Direktur Teknis Baru
- Persis Solo vs Persib: Bojan Hodak Buka Peluang Memainkan Robi Darwis dan Kakang