Poin Penalti di MotoGP Akan Dievaluasi
jpnn.com - MILAN – Presiden Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) Vito Ippolito mengatakan, sistem poin penalti dalam balapan MotoGP akan dievaluasi. Hal itu berdasarkan penjatuhan sanksi kepada Valentino Rossi yang berdampak pada seri terakhir di Valencia.
“Kami menggunakannya dalam beberapa tahun terakhir. Kami akan memutuskan apakah akan melanjutkan penggunaannya atau mengubahnya,” terang Ippolito sebagaimana dilansir laman Crash, Sabtu (7/2) kemarin.
Sistem poin penalti itu sama dengan yang berlaku di Formula 1. Jika pembalap dijatuhi penalti poin sampai empat, dia harus start dari grid paling belakang. Jika penalti mencapai tujuh poin, dia akan start dari pitlane. Sedanggkan jika mencapai 10, berarti diskualifikasi.
“Kami punya rentang yang lebar dan beragam dalam urusan sanksi. Itu cukup untuk memberikan keleluasaan kepada hakim (panel) menjatuhkan sanksi kepada rider,” papar Ippolito. (cak/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Ernando Ari Minta Skuad Garuda Mewaspadai Serangan Balik
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Shin Tae Yong tidak akan Memaksakan Memainkan Kevin Diks
- Hasil UFC 309: Jon Jones Berhasil Menumbangkan Stipe Miocic dengan Tendangan Memutar
- Indonesia vs Arab Saudi: Green Falcons Tanpa Senjata Maut, Kabar Baik bagi Bang Jay dkk
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Yura Yunita Malam Nanti juga Tampil di SUGBK
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Garuda Menantang Elang Hijau Rasa Lama Bernuansa Baru