Polair Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Perairan Batam
![Polair Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Perairan Batam](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/03/14/personel-polairud-polri-ketika-melakukan-pemantauan-pengaman-mjih.jpg)
Sea reader KP Bisma melakukan pengintaian dan mengikuti kapal pancung tanpa nama itu yang berlayar menuju Perairan Nongsa. Sejurus kemudian, tim melakukan pencegatan dan memeriksa kapal tersebut.
Hasil pemeriksaan, didapati satu pelaku dan enam orang pekerja migran non prosedural di atas kapal.
Rencananya, mereka hendak dibawa ke Malaysia, menggunakan kapal kedua yang sudah menunggu di tengah laut.
Ternyata, kapal kedua sempat mengetahui dan melihat tim sea reader KP Bisma menghentikan kapal pertama yang mengangkut enam pekerja migran dan melakukan pemeriksaan.
Tanpa basa-basi kapal kedua itu pun langsung kabur melarikan diri.
Untuk penyidikan lebih lanjut, maka kasus ini diserahkan kepada Penyidik Subdit Gakkum Ditpolairud Korpolairud Baharkam Polri Jakarta.
Setelah melakukan pengembangan Ditpolair berhasil menangkap terduga pelaku lain atas nama Suhaemi (33), di sekitar Bundaran Bengkong Laut, Batam, Kepri, Jumat.
Perannya diduga sebagai koordinator PMI ilegal hingga sampai ke Malaysia dengan cara ship to ship di perairan belakang Padang.
Polair Baharkam Polri menggagalkan penyelundupan pekerja migran yang akan dikirim ke Malaysia melalui perairan di Batam.
- Cegah TPPO dan PMI Ilegal, Imigrasi Batam Tolak Pengajuan Paspor Sebanyak Ini
- Tambang Timah Ilegal di Bekasi Merugikan Negara Rp 10 Miliar
- Kasus TPPO Farienjob UNJ, AMJ Minta Kapolri Evaluasi Dirtipidum Bareskrim Polri
- Prostitusi Terselubung di Kawasan Wisata Religi Gunung Kemukus Sragen
- Ada Sindikat Penjual Bayi Promosi di TikTok, Sahroni Minta Polri Tingkatkan Patroli Digital!
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara