Polda Banten Amankan 3 Amplop Berisi Uang dari OTT di BPN Lebak

jpnn.com, SERANG - Petugas Polda Banten mengamankan tiga buah amplop berisi uang saat operasi tangkap tangan (OTT) di Kantor Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional atau ATR/BPN Kabupaten Lebak pada Jumat (12/11) malam.
Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan mengaku uang di dalam amplop itu belum dihitung.
“Ada tiga amplop cokelat besar yang diamankan, jumlahnya belum dihitung,” ungkap Wiwin Setiawan, Sabtu (13/11).
OTT yang digelar pada Jumat malam tersebut dilakukan polisi setelah sebelumnya menerima informasi masyarakat yang resah dengan aktivitas dugaan pungutan liar (pungli) di kantor ATR/BPN Kabupaten Lebak.
Informasi pungli tersebut kemudian ditindaklanjuti petugas ke lapangan. Hasilnya lima orang yang diamankan.
“Kaitan SHM (pungli-red),” ujar Wiwin.
Direktur Reskrimsus Polda Banten Kombes Dedi Supriadi mengatakan lima orang yang diamankan tersebut empat di antaranya merupakan oknum pegawai ATR/BPN Lebak. Sedangkan satu pelaku lagi adalah oknum lurah di Lebak.
“Penyidik telah mengamankan empat oknum pegawai BPN Lebak dan satu oknum lurah di Kabupaten Lebak,” kata Dedi.
Ditreskrimsus Polda Banten melakukan OTT di Kantor Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional atau ATR/BPN Kabupaten Lebak.
- Rahmat Saleh Mendorong BPN Aktif Menyosialisasikan Sertifikat Elektronik
- Polres Serang & Petani Gelar Panen Raya Jagung di Lahan Seluas 10 Hektare
- Ternyata Ada Oknum BPN Terlibat Pagar Laut, Oalah
- Berkas Kasus OTT Kadisnakertrans Segera Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Palembang
- Soal Penangkapan Warga Padarincang, PB HMI Imbau Warga Tak Terprovokasi
- Kuasa Hukum Optimistis Hakim PN Jakbar Tolak Gugatan terhadap Lahan SPBE Kalideres