Polda Belum Terima Pemberitahuan Demo Penolak Ahok
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana melantik Basuki T Purnama alias Ahok sebagai Gubernur DKI, Rabu (19/11). Rencananya, pelantikan Ahok sebagai Gubernur DKI yang ditentang oleh sebagian kalangan itu akan digelar di Istana Negara.
Namun, sejauh ini Polda Metro Jaya belum mendapat laporan tentang rencana unjuk rasa menolak pelantikan Ahok. Pasalnya hingga Selasa (18/11) sore, Polda Metro maman belum menerima adanya pemberitahuan aksi unjuk rasa menolak pelantikan Ahok.
"Belum ada ormas yang memberitahukan," Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto,
Menurutnya, polisi tidak akan menghalangi jika ada kelompok massa yang berunjuk rasa secara damai dan tertib. Karenanya, Rikwanto mengingatkan pihak yang akan menggelar unjuk rasa menolak Ahok untuk menyampaikan pemberitahuan ke polisi.
”Cuma sayang kan kalau tidak diberitahu. Kalau anarkis, dibubarkan," jelas Rikwanto.
Ditanya tentang rencana pengalihan arus di seputar Istana Negara karena ada pelantikan Ahok sebagai Gubernur DKI, Rikwanto mengatakan hal itu akan tergantung pada situasi dan kondisi di lapangan. Yang penting, kata Rikwanto, jangan sampai ada aksi yang menghambat lalu lintas masyarakat.
"Apabila ada unjuk rasa yang banyak dan menutup jalan, kita alihkan arus lalu lintas," pungkasnya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana melantik Basuki T Purnama alias Ahok sebagai Gubernur DKI, Rabu (19/11). Rencananya, pelantikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS