Polda Gagalkan Pemberangkatan 45 TKW
"Mereka akan dikirim ke sejumlah negara, termasuk Malaysia dan Arab Saudi," ujar Barung.
Pria asal Kalimantan Timur tersebut mengungkapkan, kebanyakan korban berasal dari sejumlah daerah di Jatim.
Mayoritas datang dari kawasan Tapal Kuda. Polisi sempat memeriksa mereka di Mapolda Jatim.
"Sekarang sudah pulang ke rumah masing-masing," terang pria dengan tiga melati di pundak itu.
Pria lulusan Akpol 1992 tersebut belum bisa menjelaskan secara terperinci alasan melarang para TKW berangkat.
Namun, perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) yang menaungi mereka tidak bisa memenuhi beberapa persyaratan.
Terutama menyangkut izin pemberangkatan. "Ada persyaratan yang tidak dipenuhi PJTKI-nya," ungkapnya.
Kini polisi masih mengembangkan kasus itu. Menurut Barung, pihaknya masih menyelidiki Darmono dan Wulan.
Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim berhasil menggagalkan pemberangkatan puluhan calon tenaga kerja wanita (TKW) ilegal.
- Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia Terbongkar, Satu Tersangka Ditangkap Polres Dumai
- Keluarga PMI yang Tewas di Suriah Menduga Korban Dianiaya Majikan
- Pengiriman 22 TKI Ilegal Digagalkan Polres Rohil, 11 di Antaranya Warga Rohingya
- Gandeng Pemerintah, PAN Turut Sukseskan Pemulangan TKW
- Belasan Orang jadi Korban Perdagangan Orang dengan Modus Kerja di Luar Negeri
- Banyak Kasus TKI Ilegal, Kemenaker Mengaku Akan Tindak Tegas