Polda Harus Ambil Alih Kasus Pemerkosaan Tahanan
jpnn.com - MAKASSAR - Koordinator Forum Informasi dan Komunikasi (FIK) Organisasi Non-Pemerintahan (Ornop) Asran Jaya menekankan agar Polda segera mengambil alih kasus dugaan pemerkosaan tahanan wanita di Mapolsek Wajo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Permintaan itu dilakukan lantaran indikasi adanya rekayasa sudah mulai terlihat.
"Sebaiknya Polda segera mengambil alih sepenuhnya proses penyelidikan dan penyidikan," tegas Asran seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group) Senin (27/1).
Lebih lanjut Asran menjelaskan, ketidakjelasan keberadaan korban dan keluarganya saat ini menjadi kendala utama. Ini juga yang membuat dugaan adanya rekayasa semakin menguat.
"Sebaiknya kasus ini dicermati lebih jauh lagi. Konflik internal yang terjadi dalam keluarga menjadi acuan. Penyidik wajib menelusuri kemungkinan adanya oknum atau pihak baik dari internal Polri sendiri ataupun dari pihak luar yang memanfaatkan kasus ini," jelasnya (m06)
MAKASSAR - Koordinator Forum Informasi dan Komunikasi (FIK) Organisasi Non-Pemerintahan (Ornop) Asran Jaya menekankan agar Polda segera mengambil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET
- Pengakuan Pihak Sekolah & Tetangga Korban Penembakan Bripka R: Kaget Korban Disebut Kreak
- Polisi Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kok Tidak di Depan Paramount Village?
- Tegas, Bea Cukai Tindak Puluhan Ribu Ekor Benih Bening Lobster di Lampung Selatan
- Bripka R Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Disebut Pakai Narkoba, Kombes Irwan Bilang Begini
- Gudang Miras Ilegal Diduga Milik Petinggi Partai Digerebek, Polres Tangsel: Proses Hukum Terus Berjalan