Polda Jatim Kirim Tim Idenfitifikasi untuk Korban JT610

Polda Jatim Kirim Tim Idenfitifikasi untuk Korban JT610
Petugas Basarnas mengevakuasi para korban dan serpihan dari pesawat Lion Air JT 610 di Posko Evakuasi, Tanjung Priok, Jakarta, Senin (29/10). Para korban selanjutnya dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Foto : Ricardo

jpnn.com, SURABAYA - Polda Jatim mengirimkan Tim Disaster Victim Investigation (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara untuk membantu proses identifikasi korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610.

Tak hanya itu, tim DVI yang dibagi 2 unit ini juga mengumpulkan data antemmortem, termasuk data DNA ke pihak keluarga korban asal Jawa Timur, seperti di Surabaya, Madiun, dan Blitar.

Kombespol Frans Barung Mangera, Kabidhumas Polda Jatim, mengatakan, tak hanya mengirimkan tim DVI ke Jakarta, Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, juga membentuk dua tim lain untuk mengumpulkan data antemmorthem.

"Tim ini akan mengumpulkan data DNA dari korban asal Jawa Timur, yakni pramugari asal Madiun, penumpang asal Surabaya, serta 2 penumpang asal Blitar," jelas Kombes Frans Barung Mangera.

Tim ini mendatangi keluarga korban guna mengumlkan data korban semasa hidup, untuk memudahkan serta mempercepat proses pengumpulan data.

Data yang dikumpulkan ini nantinya akan dikirim ke tim DVI yang berada di Jakarta, guna mempercepat proses identifikasi dengan pencocokan data postmortem dan data anthemmortem. (yos/jpnn)


Tim Polda jatim yang diutus itu untuk membawa data antemortem milik korban pesawat.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News