Polda Jatim Turun Tangan Usut Kericuhan yang Mengakibatkan Kerusakan Mobil Patroli

Polda Jatim Turun Tangan Usut Kericuhan yang Mengakibatkan Kerusakan Mobil Patroli
Kaca pobil patroli milik polisi yang kacanya pecah usai kericuhan di Jalan Bhinneka Raya. Foto: Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

jpnn.com, SURABAYA - Polda Jawa Timur memberikan perhatian atas kasus kericuhan yang terjadi di Jalan Bhinneka Raya, perbatasan Jalan Suropati dan Bulak Banteng Baru beberapa hari lalu.

Dalam peristiwa itu, mobil patroli polisi tidak hanya diusir warga, tetapi juga mengalami kerusakan atau pecah kaca akibat dilempari batu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur Komisaris Besar Gatot Repli Handoko menyatakan bahwa pihaknya tidak tinggal diam menyikapi persoalan itu.

Polda Jatim, ujar dia, akan melakukan pengembangan penyidikan dari hasil penangkapan yang telah dilakukan terkait peristiwa itu. 

“Kami akan tindaklanjuti hasil pengembangan dari penangkapan. Kami tidak akan tinggal diam,” kata Gatot, Selasa (13/7).

Perwira menengah Polri itu menyatakan pihaknya bersama TNI dan pemerintah setempat akan terus melakukan operasi yustisi supaya masyarakat mematuhi kebijakan yang ada. 

Pihaknya akan menambah personel di kawasan Bulak Banteng, untuk berjaga-jaga apabila ada kejadian serupa.

"Terkait operasi yustisi penambahan personel tim dari Satgas Deteksi. Kami hari ini juga akan memberikan sembako di daerah Bulak Banteng itu," ujar dia.

Polda Jatim tidak tinggal diam dan akan turun tangan menyelidiki kasus kericuhan di Jalan Bhinneka Raya, mereka juga berencana menambah petugas di kawasan Bulak Banteng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News