Polda Kalsel Gulung Judi Online Berkedok Warnet
jpnn.com - BANJARMASIN - Aksi judi online berkedok warnet yang diduga omzetnya mencapai ratusan juta rupiah berhasil diungkap Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Kalsel.
Alhasil, pada malam penggerebekan di warnet Base Camp yang diduga kerap dijadikan sebagai tempat bermain judi online jenis poker, rolex dan sepak bola ini, petugas juga berhasil mengamankan 4 orang pelaku. Mereka adalah Fitriansyah (34) warga Jln Belitung Darat RT 13, Banjarmasin Barat, Abdi (35), Mauli (20) dan Reza pemilik warnet sendiri juga turut digelandang.
Disamping mengamankan 4 orang pelaku, penangkapan yang dipimpin langsung Kasubdit 3 AKBP Agus Durianto juga mengamankan 9 set komputer, 4 handphone, buku tabungan BCA dan buku rekap judi.
Dengan adanya penggerebekan yang dilakukan Ditkrimsus Polda Kalsel tersebut, tampaknya membuat warga di sekitar lokasi warnet sangat bersyukur. Sebab menurut salah satu warga yang namanya tidak mau dikorankan mengatakan bahwa kegiatan di warnet tersebut sudah sangat meresahkan.
"Warnet ini sudah buka hampir 3 tahun, apalagi buka 24 jam sehingga sudah sering ditegur supaya tidak meresahkan karena yang datang bukan warga di kampung sini saja," ujar warga tersebut.
Dihubungi sebelumnya, Kabid Humas Polda Kalsel AKBP Sunyipto membenarkan aksi giat itu. "Semua pelaku sampai saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ujarnya. (gmp/fuz/jpnn)
BANJARMASIN - Aksi judi online berkedok warnet yang diduga omzetnya mencapai ratusan juta rupiah berhasil diungkap Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri