Polda Kantongi Bukti Chat Mesra Kapolsek di Sulteng dengan Anak Tersangka
S dengan sangat terpaksa mengiyakan ajakan oknum polisi tersebut demi sang ayah. Namun, sampai saat ini, ayahnya masih tetap berada di dalam sel kepolisian.
“Awalnya saya datang dengan mama. Dia (oknum kapolsek, red) bilang, 'dek, kalau mau uang, nanti tidur dengan saya',” ungkap S saat ditemui sejumlah wartawan, Rabu (13/10).
Beberapa pekan setelah itu, oknum polisi tersebut kembali merayu S dengan janji akan membantu membebaskan ayahnya.
S yang menjadi korban ulah tak senonoh itu mengaku dijanjikan oleh oknum polisi tersebut bahwa ayahnya yang kini ditahan akan dilepaskan.
Oknum polisi itu mau membebaskan tersangka asalkan S bersedia melayaninya di tempat tidur. Menurut S, peristiwa itu terjadi beberapa hari lalu di salah satu hotel di Parigi.
S dengan sangat terpaksa mengiyakan ajakan oknum polisi tersebut demi sang ayah. Namun, sampai saat ini, ayahnya masih tetap berada di dalam sel kepolisian.
“Awalnya saya datang dengan mama. Dia (oknum kapolsek, red) bilang, 'dek, kalau mau uang, nanti tidur dengan saya',” ungkap S saat ditemui sejumlah wartawan, Rabu (13/10).
Beberapa pekan setelah itu, oknum polisi tersebut kembali merayu S dengan janji akan membantu membebaskan ayahnya.
Polda Sulteng memastikan akan mengusut tuntas kasus oknum Kapolsek di Parigi Moutong Sulteng, yang diduga mengiri chat mesra kepada S, anak seorang tersangka.
- Kapolsek Dicopot setelah Viral 3 Oknum Polisi Aniaya Warga
- Diskusi di Kemang Dibubarkan Preman, Pramono Berkata Tegas, Sentil Aparat
- Ahmad Ali Krim Tim Kesehatan dan Bansos Bagi Korban Banjir di Sulteng.
- Kejuaraan Tarkam Kemenpora di Parigi Moutong Ditutup Fun Run 5K
- Patroli Udara Pakai Paramotor, Kasat Lantas dan Kapolsek di Kuansing Terjatuh, Ada yang Kritis
- Penyidik Polda Riau Bertolak ke Medan, Makam Tahanan Polsek Ini Dibongkar